Sidang umum pbb serta dewan keamanan dan 135 negara yang mengakui palestina menjadi negara merdeka, begitu juga pengadilan internasional, seluruhnya mendesak perwujudan negara palestina
Sidang briefing dewan keamanan pbb (dk pbb) mengenai anak-anak pada pertarungan bersenjata (security council briefing on children in armed conflict) di markas besar pbb pada new york, rabu, 12 februari 2020. (source: kemlu ri)
bakeryrahmat.com , Jakarta – eksistensi sebuah aliansi global ialah “suatu keharusan” untuk mewujudkan negara palestina yg merdeka, berdasarkan ketua kebijakan luar negeri uni eropa.
“hampir seluruh dunia menyerukan solusi 2 negara,” kata josep borrell dalam rendezvous tingkat menteri yg membahas proses perdamaian dan solusi 2 negara pada sela-sela sidang awam pbb di new york, dikutip asal anadolu via antara.
Borrell menambahkan sidang awam pbb dan dewan keamanan dan 135 negara yang mengakui palestina menjadi negara merdeka, begitu pula pengadilan internasional, seluruhnya mendesak perwujudan negara palestina. “namun hal itu belum terjadi. ini merugikan palestina, israel, tempat, hukum internasional, serta masa depan dunia kita.”
“Bila solusi 2 negara bukanlah penyelesaiannya, kemudian apa solusinya? apa alternatifnya?” tanya borrell, mengaitkan menggunakan serangan tidak terduga israel yg telah berlangsungHampir setahun serta menyebabkan tewasnya lebih asal 41.000 orang.
Aliansi global wajib sebagai payung yang pada bawahnya seluruh kawan bisa menyumbangkan apa yang mereka ingin lakukan buat berkontribusi, memberi insentif, serta bertindak menuju implementasi solusi 2 negara, istilah borrell.
“merupakan tugas israel serta palestina buat merundingkan perdamaian mereka sendiri, tetapi mereka tidak akan melakukannya sendirian. mereka membutuhkan kita semua buat membantu mereka mencapainya,” kata borrell.
Rendezvous ke 2 perdamaian di brussels
Dia jua mengusulkan untuk mengadakan pertemuan kedua mengenai proses perdamaian serta solusi 2 negara pada bunda kota uni eropa, brussels, pada november mendatang.
Meskipun terdapat resolusi dewan keamanan pbb yang menyerukan gencatan senjata segera, israel terus melakukan serangan besar -besaran pada gaza sehabis serangan lintas perbatasan sang gerombolan palestina hamas di oktober tahun kemudian.
Lebih berasal 41.500 orang, sebagian besar pada antaranya ialah perempuan serta anak-anak, sudah mangkat dan lebih asal96.000 terluka, dari otoritas kesehatan setempat.
Serangan israel ini telah mengusir hampir semua populasi wilayah tadi pada tengah blokade yg terus berlangsung, yang mengakibatkan kekurangan parah kuliner, air higienis, dan obat-obatan.
Israel pula menghadapi tuduhan genosida di pengadilan internasional atas tindakannya di gaza.