Bahan Keluhan Rakyat Rahmat

Polda jateng tanggapi surat edaran komentar di medsos soal kapolda tak salaman dengan andika perkasa

Spread the love

Brigjen pol ribut hari wibowo. Polri

bakeryrahmat.com, semarang – ketua bidang hubungan masyarakat kepolisian daerah jawa tengah, komisaris besar artanto, menanggapi salinan surat edaran buat membuat narasi positif pada media umum. Hal itu terkait ramainya video kapolda jawa tengah, inspektur jenderal ribut hari wibowo, tidak bersalaman menggunakan calon gubernur jawa tengah, andika perkasa.

“saya selaku kabid humas memiliki kewajiban moral buat meluruskan isu hoax yang terjadi dengan melakukan literasi digital kepada anggota Polri dan semua komponen warga buat menangkal serta memerangi hoax yg memecah belah persatuan bangsa,” istilah artanto, pada sabtu, 28 september 2024.

Surat tersebut ditujukan kepada pejabat utama dan ketua kepolisian taraf resor di wilayah polda jawa tengah. Surat pula ditembuskan pada kapolda jawa tengah, wakapolda jawa tengah, serta irwasda polda jawa tengah.

Isinya imbauan buat meramaikan unggahan kontra narasi perihal kapolda jawa tengah yang tak bersalaman. “berkenan supaya para personel pada satker/satwil agar wajib melakukan retweet, like, komen, serta share sebanyak-banyaknya,” bunyi penggalan surat tersebut.

Kemudian, para personel kepolisian itu juga diminta membuat narasi positif berbahasa herbal. “dengan akun non reputable dengan bahasa sendiri tanpa melakukan replica paste,” lanjut surat itu.

Momen pertemuan antara ribut serta andika yg tertangkap kamera tak bersalaman terjadi di acara deklarasi kampanye tenang di kantor komisi pemilihan umum jawa tengah. Andika maju pemilihan ketua daerah jawa tengah berpasangan dengan hendrar langsung. Mereka menghadapi mantan kapolda jawa tengah, ahmad luthfi.

Exit mobile version