Tommy menyebutkan bahwa proses relokasi dilakukan pada minggu (1/12) pada 2 sesi. Sebanyak 34 kk dipindahkan di pagi hari, sementara sisanya dipindahkan di siang hari.
Warga yang tinggal di kolong jembatan. (bakeryrahmat.com/Arief Pramono)
bakeryrahmat.com, jakarta – sebanyak 43 ketua famili (kk) yg tinggal di kolong tol jembatan 3, kecamatan penjaringan, jakarta utara, sudah direlokasi ke sejumlah tempat tinggal susun sederhana sewa (rusunawa), pada senin (2/12/2024).
“total sekitar 43 ketua famili (kk) atau kurang lebih 200 orang yang dipindahkan berasal kolong tol ini,” ujar lurah pejagalan, tommy haryono di jakarta.
Tommy mengungkapkan bahwa proses relokasi dilakukan pada minggu (1/12) dalam 2 sesi. Sebesar 34 kk dipindahkan di pagi hari, ad interim sisanya dipindahkan di siang hari.
“hari ini kami membantu rakyat mengantar barangnya yang tertinggal ke rusun mereka, dan untuk relokasi belum dilakukan hari ini,” ucapnya.
Beliau menambahkan, rumah-tempat tinggal bedeng yg sudah ditinggalkan akan dibersihkan dan diratakan dengan tanah buat mencegah tempat tersebut pulang dihuni.
Pada sepanjang kolong tol wiyono yg berada di tempat pejagalan, sekitar 500 kk tercatat tinggal di area tadi. Tetapi, hanya rakyat yg memiliki ktp jakarta yg memenuhi syarat untuk direlokasi.
“mereka ini ada yg memiliki ktp jakarta serta ada yg tidak. Serta yg mampu direlokasi tentu yg memiliki ktp jakarta,” jelas tommy.
Pemerintah terus melakukan pendekatan pada rakyat yang tinggal pada kolong tol agar bersedia dipindahkan ke rusunawa di jakarta utara. Langkah ini bertujuan buat membersihkan daerah tersebut asal permukiman ilegal.
“terdapat sejumlah rusun yang diusulkan, mulai berasal rusunawa tongkol, rusunawa nagrak, padat karya, serta rusun lain yang dimiliki pemprov dki,” tambahnya dilansir berasal antara.
Kondisi Tidak Layak
Warga yang tinggal di kolong jembatan dan kolong tol mulai pindah ke Rumah Susun Rawa Buaya, Jakarta Barat. (Arief/bakeryrahmat.com)
Sebelumnya, asisten perekonomian dan pembangunan sekretariat kota (sekkot) jakarta utara, wawan budi rohman, menjelaskan bahwa syarat di rongga di bawah rumah tol tersebut sangat tidak layak berasal segi kesehatan, kebersihan, serta keamanan.
Dari wawan, relokasi ini telah direncanakan semenjak usang. Rakyat yang memiliki ktp jakarta dipindahkan ke rusunawa tongkol di kecamatan pademangan, jakarta utara.
“kita pula lakukan pemeriksaan kesehatan sebelum memindahkan mereka,” ungkapnya.
Wawan menambahkan, rakyat yg direlokasi akan menerima fasilitas berupa kamar, air, listrik, dan uang sewa gratis selama enam bulan sinkron arahan pimpinan. Sehabis itu, mereka akan membayar tarif spesifik yg lebih rendah dari tarif biasa.
“sebelum kita pindahkan mereka, kita ajak dulu ke rusun buat melihat syarat tempat tinggal mereka nantinya,” kata wawan.